Bagian
Kedua
Koran
Sumatra-courant: nieuws-en
advertentieblad, 12-10-1882 memberitakan bahwa para calon guru di
Kweekshool Ford de Kock yang mengikuti ujian semuanya gagal. Di koran ini juga
diberitakan Komisi Sekolah akan ke Kweekshool Padang Sidempoean. Koran
Bataviaasch handelsblad, 15-05-1883 memberitakan mutasi J.W. van Haastert ke
Probolinggo, kepala sekolah Kweekschool Padang Sidempoean. Hal ini juga
diberitakan koran Java-bode: nieuws, handels-en advertentieblad voor
Nederlandsch-Indie, 15-05-1883. Koran Bataviaasch handelsblad, 27-09-1883 memberitakan bahwa C.A. van Ophuijsen di
tahun keduanya diberitakan tunjangan tambahan sehingga secara keseluruhan
gajinya menjadi 200 Gulden.
Koran
De locomotief: Samarangsch handels- en advertentie-blad, 31-01-1884
memberitakan pengangkatan D. Grivel, sebagai kepala sekolah Kweekschool Padang
Sidempoean. Grivel adalah guru di Kweekschool Fort de Kock mulai efektif 1
Februari 1884. Het nieuws van den dag : kleine courant, 12-03-1884 Grivel
nantinya akan digantikan oleh guru pangkat kelas 1, D.W. Lantermans.
Koran
Sumatra-courant: nieuws- en advertentieblad, 01-05-1884 melaporkan bahwa ada
dua anak murid Kweekschool Padang Sidempuoen yang bernama Si Saleh dan Si
Doepang melakukan kebajikan mengumpulkan untuk membantu orang yang membutuhkan.
Sumatra-courant: nieuws- en advertentieblad, 07-06-1884 memberitakan bahwa Mr
Van Ophuijsen, asisten guru di Kweekschool Padang Sidempoean, pada paruh
pertama bulan Juli datang ke Padang untuk melakukan ujian untuk mendapatkan
sertifikat kemahiran dalam survei agronomi.
Koran
Bataviaasch handelsblad, 10-07-1884 memberitakan bahwa pada bulan April telah
dilangsungkan wisuda dimana dari semua murid kelas tertinggi terdapat lima
murid yang gagal. Koran ini juga memberitakan bahwa Deputi Inspektur pendidikan
asli Dr HMD Van Riemsdijk, baru-baru ini
selama bulan April dan Mei tahun ini melakukan pemeriksaan di wilayah
Padang dan Tapanoeli terhadap guru kelas 2, dan kelas 3 (asisten guru). Untuk pemeriksaan guru kelas 2 yang berada di
region Tapanoeli terdapat 5 kandidat yang terdaftar, sementara tiga dari mereka
berhasil. Untuk pemeriksaan guru di kelas 3 (asisten guru) di daerah Padang
hanya satu yang lulus dari 42 calon, sedangkan di Tapanoeli lulus 1 dari 4
calon yang memenuhi tuntutan yang diperlukan.
Koran
Sumatra-courant: nieuws-en advertentieblad, 16-12-1884 memberitakan suatu
laporan penjajakan tentang perlunya reorganisasi pendidikan di Hindia Belanda.
Di dalam laporan ini hanya kweekschool di Padang-Sidempoean, Bandoeng,
Probolinggo, Makassar, Tondano dan Amboina yang memenuhi kualifikasi. Untuk
menghemat biaya kweekschool diusulkan bahwa cukup diselenggarakan di Magelang
(Jawa dan Kalimantan); Fort de Kock untuk Jawa Barat dan Tapanoeli, dan Amboina
untuk Maluku dan Sulawesi.
Koran
Soerabaijasch handelsblad, 26-06-1885 memberitakan adanya cuti dua tahunan ke
Eropa yang diberikan kepada kepala sekolah di Kweekschool Padang Sidempoean, D.
Grivel. Koran Bataviaasch handelsblad, 30-06-1885 memberitakan bahwa guru-guru
utama kweekschool di Probolinggo dan Padang Sidempoean akan mendapatkan
tunjangan prestasi. Kepala sekolah, D. Grivel di Padang Sidempoean akan
mendapatkan penghasilan keseluruhan sebesar 800 Gulden pada bulan terakhir.
Koran
Java-bode: nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie,
14-07-1885 memberitakan pengangkatan Kepala Sekolah di Kweekschool Padang
Sidempoean (Tapanoeli,) L. G. van der Hoek, mantan kepala sekolah di
Kweekschool di Tondano. Soerabaijasch handelsblad, 18-11-1885 memberitakan
beslit L.G. van der Hoek tanggal 13 Juli 1885 no.15. Koran Bataviaasch
handelsblad, 12-10-1886, memberitakan bahwa pemerintah memberikan untuk CA Ophuijsen, asisten guru di sekolah
untuk guru asli Padang Sidempoean, setelah bulan Agustus 1885 untuk mendapatkan
satu skema lain untuk membayar sejumlah £ 150
per bulan sebagai hadiah (tunjangan) untuk bertindak sebagai pejabat
kepala sekolah (selepas D. Grivel dan sebelum kehadiran L.G. van der Hoek).
Koran
Sumatra-courant: nieuws- en advertentieblad, 04-01-1887 mengabarkan C.A van
Ophuysen berhasil ujian di Batavia dalam bidang pertanian di bawah bimbingan
onderwijers J Endea dan GJF Biegman yang
akan digunakan dalam pendidikan sekolah kweekschool Padang Sidempoean. Koran
Java-bode: nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie,
15-01-1887 memberitakan bahwa pada ujian akhir yang diselenggarakan pada 11
November 1886 di sekolah Kweekschool Padang Sidempoean yang berpartisipasi
sebanyak enam murid, yang mana semuanya berhasil.
Koran
Bataviaasch nieuwsblad, 02-02-1887 memberitakan bahwa C. A. van Ophuijzen
diangkat menjadi kepala sekolah di Kweekschool
Padang Sidempoean. Bataviaasch nieuwsblad, 01-09-1887 ujian dari kelas
tertinggi di Kweekschool Padang Sidempoean yang dilaksanakan 11-13 Juli1887
dari tujuh murid yang mengikuti, semuanya dinyatakan berhasil.
Koran
De locomotief: Samarangsch handels- en advertentie-blad, 14-11-1887
memberitakan bahwa pemerintah di Kweekschool Padang Sidempoean akan dilakukan
pengaturan dan pembentukan kerjasama sementara untuk mengangkat seorang guru
pribumi. Koran De locomotief :
Samarangsch handels- en advertentie-blad, 20-08-1888 memberitakan bahwa pada
ujian akhir yang diselenggarakan pada bulan Juni tahun ini di Kweekscholl
Padang Sidempoean dari sembilan murid yang mengikuti ujian semuanya memenuhi
syarat.
Koran
Bataviaasch handelsblad, 28-01-1890 memberitakan pengangkatan C. A. van
Ophuijzen sebagai Wakil Inspektur pendidikan di Hindia Belanda, yang kini
sebagai asisten guru di Kweektchool Padang Sidempoean (pantai barat Sumatera).
Ketentuan pengangkatan ini berlaku hingga mulai hari ketika penggantinya hadir.
Kemungkinan yang menggantikannya adalah guru Kweekschool Padang Sidempoean yang
tidak aktif L.K. Harmsen. Algemeen Handelsblad, 04-03-1890 melaporkan beslit C.
A. van Ophuijzen sebagai Wakil Inspektur pendidikan di Hindia Belanda sudah
keluar. Het nieuws van den dag : kleine courant, 22-04-1890 memberitakan kepala
sekolah pengganti di Kweekschool Padang Sidempoean adalah J.J. van Eupen (berpangkat
kelas 2). Koran Algemeen Handelsblad,
01-01-1891 memberitakan beslit J.J. van Eupen telah terbit. Koran Java-bode:
nieuws, handels-en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie, 11-02-1891
memberitakan bahwa pada bulan November tahun 1890 dilakukan oleh wakil pengawas
pendidikan asli Fort de Kock ujian akhir di sekolah Kweekschool Padang
Sidempoean (Tapanoeli) yang mana tiga murid yang mengikuti ujian, dua murid
syarat terpenuhi.
Koran
Bataviaasch handelsblad, 25-04-1891 memberitakan bahwa kepala sekolah Kweekschool
Padang Sidempoean JH Harsman untuk memprakttekkan pengajaran bahasa Batak. Koran
Java-bode: nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie,
25-04-1891 memberitakan guru pangkat kelas 3, W. Heemstra untuk Kweekschool
Padang Sidempoean. Koran Java-bode: nieuws, handels-en advertentieblad voor
Nederlandsch-Indie, 04-01-1892 di Kweekschool Padang Sidempoean telah
dilaksanakan ujian dari tanggal 31 Oktober 1991, tanggal 2 dan tanggal 3
November 1891 berpartisipasi kandidat 10 murid, sebanyak 8 murid berhasil.
(Bersambung)
*Dikompilasi
oleh Akhir Matua Harahap berdasarkan
sumber tempo doeloe.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar