Padang Sidempuan termasuk salah satu pusat pergerakan politik di era Belanda. Salah satu tokoh muda revolusioner Padang Sidempuan adalah Parada Harahap. Setelah merasa cukup untuk berjuang di Padang Sidempuan, kampong halamannya, Parada Harahap hijrah ke Batavia tahun 1923 untuk demi cita-cita: Indonesia Merdeka.
Dari Padang Sidempuan Menjadi Indonesia |
Jauh
sebelum Parada Harahap, para seniornya yang sudah mengasah diri di Padang
Sidempuan, banyak yang melanjutkan perjuangan di kota-kota lain, seperti Dja
Endar Moeda di Kota Padang (sejak 1895), Mangaradja Salamboewe di Kota Medan
(sejak 1902) dan Soetan Casajangan di Kota Leiden, Belanda (sejak 1905).